Buat Aplikasi Android Pakai Apa Saja

Buat Aplikasi Android Pakai Apa Saja?

Penggunaan perangkat mobile akhir-akhir ini semakin pesat. Karena hal itulah mengembangkan aplikasi berbasis android menjadi semakin populer di kalangan programmer atau developer baik yang masih pemula maupun sudah expert. Namun sudah tahukah Anda buat aplikasi android pakai apa saja?

Untuk mengembangkan aplikasi android terdapat berbagai perangkat lunak code editor yang dapat Anda gunakan. Ada yang bersifat open source, terdapat pula yang bersifat berbayar. Tahukah Anda apa saja jenis perangkat lunaknya? 

Sudah Tahukah Buat Aplikasi Android Pakai Apa Saja?

Ketika memulai mengembangkan aplikasi android, salah satu hal yang penting harus diperhatikan dengan baik adalah pilihan perangkat lunak atau software apa yang tepat untuk digunakan. Karena terdapat software yang memang dikhususkan digunakan untuk pengembangan android. 

Terdapat beberapa rekomendasi perangkat lunak yang tepat digunakan untuk mengembangkan aplikasi android. Bagi Anda yang belum mengetahuinya, berikut ini adalah rekomendasi perangkat lunak terbaik untuk pengembangan aplikasi android:   

  1. Android Studio

Buat aplikasi android pakai apa saja? Pilihan pertama adalah android studio. Perangkat lunak ini merupakan IDE atau Integrated Development Environment yang resmi disediakan Google untuk membantu mengembangkan aplikasi berbasis android. 

Android Studio dilengkapi dengan fitur yang lengkap sehingga akan memudahkan Anda dalam mengembangkan aplikasi menjadi lebih cepat dan efisien. Fitur-fiturnya seperti desainer layout, code editor, emulator, debugger, hingga profiler. 

Bahkan Google selalu memperbarui aplikasi sesuai dengan teknologi terbaru. Sehingga dapat membuat Anda ketika mengembangkan aplikasi selalu mengikuti tren terkini. 

  1. Visual Studio

Visual Studio atau sering disebut juga dengan VS Code adalah code editor yang dikembangkan oleh Microsoft. VS Code ini lebih sederhana dan ringan tetapi kuat. 

Untuk mengembangkan aplikasi android, Anda harus melakukan instalasi ekstensi yang tepat terlebih dahulu. Ekstensi inilah yang akan menyediakan fitur seperti penyorotan kode, pemeriksaan error, debugging, hingga integrasi dengan alat pengembangan aplikasi lainnya. 

  1. Xamarin

Xamarin dikembangkan oleh Microsoft untuk pengembangan aplikasi android dengan menggunakan bahasa pemrograman C#. Kelebihan dari Xamarin adalah Anda dapat sharing code dengan menggunakan aplikasi iOS dan Windows sehingga meningkatkan efisiensi pengembangan. 

Selain itu, hasil pengembangan android dengan menggunakan Xamarin ini adalah berkualitas tinggi. Bahkan hasilnya sebaik dengan aplikasi native android atau iOS. Selain android, Xamarin dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi pada platform iOS hingga Windows Phone. 

Aplikasi Android Pakai Apa Saja
  1. Apache Cordova

Apache Cordova adalah code editor berbasis open source untuk mengembangkan aplikasi android dengan menggunakan HTML, CSS, dan Javascript. Dengan menggunakan Apache Cordova, Anda dapat mengembangkan aplikasi android, iOS, dan Windows Phone. 

Kelebihan menggunakan software ini adalah Anda tidak perlu merubah bahasa pemrograman dan toolset ketika akan mengembangkan versi aplikasi di sistem operasi lainnya. Karena software ini memudahkan dalam mengembangkan aplikasi di berbagai sistem operasi. 

  1. Adobe Flash Builder

Banyak developer yang menggunakan Adobe Flash Builder untuk mengembangkan game dan aplikasi android lainnya. Namun sebelum menggunakan software ini Anda perlu memahami terlebih dahulu bahasa ActionScript dan framework open source Flex. 

Adobe Flash Builder tersedia dalam dua versi, yaitu standar dan premium. Namun untuk mendapatkan fitur yang lebih lengkap untuk pengembangan yang profesional, memilih versi premium adalah pilihan yang tepat. 

  1. Netbeans

Netbeans adalah IDE yang bersifat open source yang dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi android. Bahasa pemrograman yang digunakan pada Netbeans ini adalah Java, C++, PHP, dan bahasa pemrograman lainnya. 

Semua tools dan fitur IDE yang terdapat di Netbeans telah terintegrasi secara lengkap dalam satu perangkat lunak. Sehingga Anda tidak perlu mencari plugin lainnya yang dibutuhkan. 

  1. React Native

Software React Native cocok dipilih jika Anda akan mengembangkan aplikasi android dan iOS dengan menggunakan bahasa pemrograman Javascript. Software ini dikembangkan oleh Facebook. 

React Native tersedia fitur render component yang berbeda dengan iOS dan android. Hal ini memungkinkan Anda untuk mengembakan aplikasi pada sistem operasi yang berbeda.

Selain itu, React Native memungkinkan Anda untuk mengembangkan aplikasi dengan source code yang dapat digunakan kembali (codebase) untuk digunakan pada platform lain. Fitur ini dapat meningkatkan efisien dalam pengembangan aplikasi Anda. 

Sekarang Anda sudah tahukan buat aplikasi android pakai apa saja? Anda dapat mempertimbangkan untuk menggunakan software Android Studio, Visual Studio, Xamarin, Apache Cordova, Adobe Flash Builder, Netbeans, hingga React Native. 

Ikuti Kursus Android Terpercaya Bersama ID Networkers

Bagi Anda yang ingin menjadi seorang programmer android yang handal, mengikuti kursus pemrograman android terpercaya bersama kami ID-Networkers adalah jawabannya. Tempat kursus kami dapat diikuti untuk pemula maupun yang sudah profesional. 

Jika Anda mengikuti kursus bersama kami, Anda akan mendapatkan fasilitas khusus untuk menunjang kursus Anda. Fasilitas yang disediakan adalah mulai dari:

  1. Free menginap di lokasi training.
  2. Free mengulang training sebanyak 2 kali tanpa syarat.
  3. Vue authorized partner.
  4. Perangkat lab lengkap.
  5. Trainer bersertifikasi.
  6. Fasilitas lengkap (modul, sertifikat training untuk peserta, t-shirt, makan siang, coffee break, goodie bag, notebook, dan lain-lain. 
  7. After sales.

Menguntungkan bukan mengikuti kursus android bersama kami? Jika Anda tertarik mengikuti kursus tersebut bersama kami, kunjungi website kami untuk mendapatkan informasi lebih lengkap terkait kursus android yang akan diikuti.