DevOps merupakan salah satu profesi yang paling banyak diminati, terutama di bidang pemrograman karena banyak dicari juga oleh perusahaan. Pernahkah terlintas di pikiran Anda, “Bisakah saya belajar DevOps sendiri?”. Menjadi software developer mungkin terdengar sangat sulit.
Profesi yang dikenal sebagai primadonanya pekerjaan di bidang IT ini memang sangat dibutuhkan oleh perusahaan untuk membantu memuaskan konsumen. Meskipun banyak dibutuhkan perusahaan, sering kali banyak orang tidak mengetahui apa pekerjaan utama dari DevOps Engineer.
Bisakah Saya Belajar DevOps Sendiri? Kenali Skill yang Dibutuhkan!
Pekerjaan di bidang IT memang sangat menjanjikan, seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin maju. Apabila Anda sedang mencari peluang karir di bidang pemrograman, maka ini adalah langkah tepat untuk Anda.
Salah satu profesi yang mungkin jarang didengar karena underrated adalah DevOps Engineer. Berbeda dengan data scientist, DevOps ini memang kurang populer di kalangan orang awam. Meski begitu, setiap tahunnya pasti ada saja lowongan kerja yang ditawakan perusahaan untuk posisi ini.
Pada dasarnya, ketika kita ingin membuat sistem, pastinya akan ada beberapa fitur yang harus diperiksa apakah sudah sesuai dengan kriteria kebutuhan klien. Kerja sama dalam memperbaiki bug atau pengecekan fitur dari sistem yang telah di-upload di server akan melibatkan developer dan tim operation.
Nah, berbeda dengan tim developer yang akan melakukan coding, tim operation akan mengurus bagaimana hasil coding yang dilakukan dapat terpasang di server, sehingga dapat muncul di sisi pengguna dengan baik. Inilah salah satu pekerjaan dari DevOps Engineer.
Meski terdengar sulit, pekerjaan ini ternyata tidak perlu pengalaman yang cukup banyak dan skill level tinggi karena banyak perusahaan yang menawarkan posisi ini dengan tanpa syarat skill harus mumpuni. Jadi, Anda bisa melamar di posisi ini meskipun belum terlalu banyak pengalaman.
Namun, mungkin akan muncul pertanyaan di pikiran Anda, “Bisakah saya belajar DevOps sendiri?”. Jawabannya adalah bisa, selagi Anda konsisten dalam berlatih dan melakukan pembelajaran berkelanjutan agar skill Anda selalu diasah.
Persiapan Penting Sebelum Belajar DevOps
Selain itu, Anda juga harus bergabung di komunitas IT yang relevan untuk menambah pengalaman. Ada beberapa skill yang mungkin bisa Anda persiapkan sebelum bergabung ke dalam komunitas atau menghadiri sebuah pelatihan.
- Mempelajari Teknis-teknis Dasar
Anda perlu mempelajari beberapa teknis atau skill dasar, seperti bahasa pemrograman, sistem operasi, konfigurasi software, unix, dan masih banyak lagi.
Untuk bahasa pemrograman, Anda bisa mencoba Python, JavaScript, ataupun SQL. Sistem operasi Anda bisa mencoba Linux, Git untuk version control system, dan sebagainya.
- Security Skills
Untuk menjadi DevOps Engineers harus memiliki keterampilan menulis kode keamanan atau security code. Ini merupakan kode perangkat yang membantu para DevOps Engineers melindungi dan memastikan keamanan siklus pengembangan dari aplikasi yang dibuat.
- Infrastruktur Knowledge
Dengan memiliki kemampuan ini, Anda bisa merancang dan membuat sebuah sistem atau aplikasi yang lebih baik dan efektif. Contohnya seperti Microsoft Azure yang merupakan infrastruktur virtual yang disediakan oleh vendor cloud.
- Fleksibel
Bukan hanya DevOps saja yang harus fleksibel dan cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi, melainkan profesi lainnya yang bergerak di bidang IT.
Dengan pengetahuan dan skill yang selalu update, Anda tentunya bisa memperbaiki, merancang, dan mengoperasikan teknologi yang sesuai dengan perkembangan.
- Kolaborasi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, bahwa konsep DevOps adalah bekerja sama dengan tim developer untuk menggabungkan tugas utamanya. Tugas-tugas ini termasuk pengembangan, penyebaran, mengontrol kualitas sistem, hingga integrasi pengembangan aplikasi.
- Kemampuan Decision Making
Selanjutnya adalah kemampuan berpikir kritis, sehingga Anda bisa memutuskan suatu keputusan di berbagai situasi. Hal ini karena Anda akan bekerja dengan membuat sebuah sistem yang baik, entah itu menambah fitur, mengurangi fitur, dan sebagainya.
Belajar Menjadi DevOps Engineer dengan ID-Networkers
Kunci terpenting untuk menjadi DevOps yang profesional adalah dengan terus belajar dan selalu peka akan perkembangan teknologi. Anda bisa mempelajari semua hal tentang DevOps dimana saja karena sekarang teknologi sudah semakin mudah untuk diakses.
Bisakah saya belajar DevOps sendiri? Tentu saja bisa! Akan lebih baik lagi jika Anda belajar sambil mengikuti kursus atau pelatihan yang akan dipandu langsung oleh trainer profesional di bidang IT, sehingga ketika Anda belajar akan bisa dievaluasi langsung oleh yang ahlinya.
Hanya di ID-Networkers Anda bisa menemukan berbagai jenis pelatihan dan course online dengan harga terjangkau, tetapi kualitas ilmu yang diberikan tidak perlu diragukan.
Disini Anda akan mendapatkan beberapa materi mengenai DevOps:
- Pendahuluan terkait konsep DevOps
- Version Control System
- Github
- Sonarqube: Testing and Code Analysis
- Docker: Containerization
- Jenkins: CI/CD Tools
- Prometheus: Monitoring System
Tunggu apalagi? Bergabung sekarang di ID-Networkers untuk meningkatkan kemampuan programming Anda supaya menjadi DevOps Engineer yang expert!