Cara Menggunakan Linux sebagai Web Server

Cara Menggunakan Linux sebagai Web Server

Web server merupakan sebuah software atau perangkat lunak yang memberikan layanan dalam bentuk data. Web server yang digunakan, salah satunya Linux. Lantas bagaimana cara menggunakan Linux sebagai web server? 

Perlu diketahui! Linux, yaitu sistem operasi open source atau sumber terbuka  dan gratis. Dasar sistem operasinya adalah inti sistem operasi atau kernel. Pengembang Linux, yaitu Linus Torvalds tahun 1991. Ini penjelasannya. 

Cara Menggunakan Linux sebagai Web Server 

Menggunakan Linux sebagai Web Server memerlukan langkah-langkah khusus. Langkah pertama, yaitu harus mendownload beberapa resource yang fungsinya sebagai instalasi dan konfigurasi web server. 

Beberapa resource yang dibutuhkan adalah, virtual Box, Vbox Extension Pack, dan Ubuntu Server V16.04 OS. Selanjutnya ikuti langkah-langkah cara menggunakannya, yaitu: 

  1. Masukkan Perintah Update Paket dan Instal Wget

Akses jendela terminal serta perbarui daftar paket perangkat lunak, gunakan perintah “Sudo apt update”. Sedangkan, untuk utilitas wget pendukung proses men-download file langsung dari jendela terminal gunakan perintah “sudo apt install wget -y”. 

  1. Instal GPG 

GPG merupakan bagian OpenPGP (Pretty Good Privacy) dari GNU Privacy Guard atau GnuPG. Alat ini untuk menyediakan enkripsi digital sekaligus standar OpenPGP. Fitur manajemen kunci yang digunakan adalah Public Key dan Private Key. Perintah instal GPG adalah sudo apt install gpg.  

  1. Instalasi serta Konfigurasi VirtualBox

Pada proses instalasi serta konfigurasi Virtual Box, berikut langkah-langkahnya: 

  • Klik dua kali file aplikasi VirtualBox yang sudah di download dan klik next. 
  • Tentukan fitur yang akan di install atau tidak. Tentukan juga lokasi folder VirtualBox yang diinstal. Atau biarkan semua pengaturan folder sekaligus fitur aplikasi akan yang diinstal. Klik next. 
  • Muncul pemberitahuan saat proses instalasi, interface komputer dinonaktifkan sementara waktu dan diaktifkan kembali otomatis menggunakan kartu jaringan virtual bawaan VirtualBox. Tekan Yes. 
  • Klik Instal pada proses instalasi VirtualBox. 
  • Muncul tampilan instalasi VirtualBox terisi. Klik Finish. 
  • Tampilan aplikasi VirtualBox yang baru diinstal.
  1. Instalasi Linux Server 

Langkah-langkah proses instalasi Linux server adalah: 

  • Klik New untuk proses awal membuat virtual machine baru. 
  • Setelah itu beri nama pada virtual machine dan sesuai dengan type OS-nya. 
  • Mengatur ukuran RAM virtual machine, jenis OS dengan CLI (Command Line Interface) minimal RAM-nya harus 1 GB. 
  • Pilihlah “Create a virtual hard disk now”. 
  • Pilihlah type VDI. 
  • Pilihlah “Dynamically allocated”. 
  • Atur ukuran virtual harddisk pada VM, beri 10 GB. 
  • Klik Create dan tunggu proses VM selesai. 
  • Pilih settings untuk konfigurasi VM. 
  • Atur network adapter VM ke Bridge Adapter, nanti VM bisa terhubung host dan memperoleh IP Address interface wifi dan LAN untuk host gunakan. 
  • Close serta aktifkan VM dengan pilih start. 
  • Input file ISO Ubuntu dan klik start. 
  • Pilih bahasa yang digunakan dan klik install ubuntu server. 
  • Pilih lokasi, misalnya Other – Asia – Indonesia. 
  • Pilih konfigurasi keyboard English (US). 
  • Beri Hostname “ubuntu-server”. 
  • Tambahkan user baru, username “ubuntu”. 
  • Beri password pada user yang telah dibuat. 
  • Sistem secara otomatis mengatur time zone, tekan yes. 
  • Atur partisi harddisk pilih “Guided-use entire disk”. 
  • Pilih “finish partitioning and write changes to disk”. Tekan yes. 
  • Pilih default, yaitu “standard system utilities”. 
  • Instal GRUB boot loader dengan pilih yes. Tunggu proses booting selesai dan pada halaman login user ubuntu dan proses instalasi selesai. 

Tempat Belajar Linux Server Terpercaya 

Bagi Anda yang ingin belajar dan menguasai Linux server, Anda bisa memercayakan kepada ID Networkers. Dengan training di tempat kami, Anda akan mendapatkan materi yang mudah dipelajari, salah satunya tentang cara menggunakan Linux sebagai web server. 

Anda hanya perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp2,5 juta, maka Anda bisa menjadi tenaga IT profesional. Skill ini tentu sangat bermanfaat untuk masa depan Anda. 

Demikianlah penjelasan tentang cara menggunakan Linux sebagai web server. Untuk info selengkapnya tentang training Linux server, silakan cek website kami sekarang juga! Semoga bermanfaat.